1. Ada seorang tetangga yang sedang menderita sakit kemudian pergi ke dokter untuk berobat; oleh dokter si pasien diobati sampai sembuh; tetngga sebelah rumah Tanya siapa yang menyembuhkan; dijawab dokter yang menyembuhkan. Dengan nada sumbang tetangga sebelah rumah member ikan komentar bukan dokter yang menyembuhkan melainkan TUHAN
2. Satu contoh lagi,setelah bangsa INDONESIA berjuang mati-matian dengan tetesan keringat darah dan air mata melawan penjajah akirnya berhasil merebut kemerdekaan; disisi lain ada suara sumbang yang mengatakan INDONESIA bisa merdeka karena kehendak TUHAN. .
3. Biar agak lengkap diberikan satu contoh lagi ; ada seorang anak dari keluarga petani miskin yang dengan susah payah membantu meringankan beban orang tuanya dengan cara bekerja sebagai buruh tukang cetak batu merah. Penghasilan dari cetak batu merah tsb sebagian diberikan orang tuanya sebagian lagi dikumpulkan untuk beli buku, peralatan sekolah dan bayar uang sekolah. Karena kegigihan dan ketekunan dalam menimba ilmu dibangku sekolah akirnya bisa bangkit dari kemiskinan dan menjadi pengusaha yang sukses. Teman-temanya yang kurng sportif dan setengah iri hati melontarkan perkataan : Hai teman kamu bisa jadi pengusaha sukses itu karena TUHAN menghendaki.
Kalau lontaran atau ucapan kata-kata yang bernada sumbang atau kurang sportif tsb. diatas dianggap benar apa lagi kalau diperkuat dengan pembenaran yang latah maka alangkah menyenangkan dan nikmatnya hidup didunia ini sebab tidak ada orang bodoh, miskin, kelaparan, dan sakit bahkan orang tidak perlu berusaha sebab :
Orang kepingin pintar cukup minta langsung kepada TUHAN.
Orang kepingin kaya bisa minta langsung kepada TUHAN.
Orang lapar kepingin makan bisa minta nasi sepiring langsung kepada TUHAN.
Orang sakit bisa langsung berobat kepada TUHAN.
Orang tidak perlu berusaha atau bekerja, cukup menunggu kehendak TUHAN.
Kalau uraian tsb. diatas tidak benar mohon dibenarkan,penulls menghimbau kususnya kepada bangsa INDONESIA hormati dan hargailah KNYATAAN dan KEBENARAN, jangan malah DIPLINTIR.
Manusia bisa mengatakan : “ Itu karena TUHAN menghendaki “, sebab sudah terjadi, coba kalau belum terjadi keadaanya akan menjadi lain.
Dengan demikian cukup jelas kiranya apa yang dimaksud dengan “ JEMBATAN “ itu.
Tuhan pasti juga tidak suka kata-kata sumbang seperti itu. Allah selalu menghargai orang yang memberikan pertolongan kepada orang lain. Jangan lupakan jembatan
BalasHapus